Jumat, 30 Desember 2016

Next Plan (merantau)


Assalammu’alaykum…

Setelah berdiskusi dan menemukan tujuan selanjutnya, menuju kepulangan ke Indonesia. Ada beberapa hal yang harus disiapkan. Dari berkas hingga dana yang terkumpul. Alhamdulillah, masih dalam proses perundingan.
Untuk negara tujuan yang ingin disinggahi adalah Jepang. Dari pencarian di media sosial, ada beberapa rangkuman yang tertulis. Yuk, mulai kita tulis…

1.) Pertama dari Akun YouTube ‘Andhika Sarasono’. Beliau adalah Mahasiswa di Dhosiha University dengan menempuh pendidikan Master (MBA).
Sebelum mendaftar, harus mempersiapkan :

·         Test english (Toefl/ IELTS) sesuai yang berlaku di negara tujuan,

·         GMAT,

·         Dengan biaya kuliah selama 2 (Dua) tahun sebesar 1.5 juta yen hingga 2 juta yen. Bisa di angsur persemester,

·         Kelengkapan berkas S1, serta tabungan orang tua sebesar 100 juta rupiah di rekening. Dan teliti universitas dan kota tujuan bias dari web.

Biaya akomodasi tiap bulan di Kyoto:
1. Rumah             : 25,000 Y
2. Transport        : 5,000 Y
3. Buku & ATK    : 5,000 Y
4. Asuransi          : 1,200 Y
5. Listrik               : 1,300 Y
6. Hiburan           : 5,000 Y
7. Shopping         : 5,000 Y
8. Makan luar     : 5,000 Y
9. Belanja bln     : 5,000 Y
               Total      57,500 Y

2.) Kedua dari Akun YouTube ‘Steph Choi’. Dia Mahasiswa Jepang yang pernah KGSP di SNU. Dan aku salut banget sama perjuangan dia.
a. Haken : Employment Agency (Agen tenaga kerja)
b. Pilihan pekerjaan : Cleaning Public Areas, Event staff, Hotel Dinner Staff, Factory Work, Taste tester people. It’s Random Jobs can take from Town Work Magazine.
c. Payment usually ranges from 800 – 1100 Y. Depending on the job/ hours.

3.) ‘Iqbal Qombay’
a. Arubayto : Pekerjaan paruh waktu oleh pelajar.
Karena ada perbedaan antara pekerja dan pelajar. Buku bisa diambil di stasiun, di tempel di toko, web di internet. Dan yang utama Shokai (Kenalan orang dalam).
b. Cara melamar pekerjaan :
                Telp tempat tujuan, Tulis surat lamaran  (di toko / supermarket ) 100 – 200 Y dengan 5 lembar., Wawancara (Mensetsu), Selanjutnya akan diberi tahu Deadline pemberitahuan dari perusahaan (1 – 2 minggu). Menurut Iqbal minimal pendapatan sekitar 95,200 Y tiap Bulan ( sesuai perhitunganku)
c. Memiliki KTP Japan. Memiliki Nilai tes bahasa jepang.

4.) Selanjutnya bisa dibaca di ikanursetiyawati.com/looking-for-part-time-job.

 Dari sekian informasi yang masih aku cari. Mendapat beasiswa adalah hal terbaik. Karena suka duka hidup di luar negeri adalah mempertaruhkan WAKTU. Gambaran biaya seperti diatas, dengan tergantung pada pribadi masing - masing.


 

Diamond Hill - Hong Kong feel like in Japan Korea

Sabtu, 17 Desember 2016

Sepotong Roti selai Cokelat

Saat usia anak sekolah dasar, coklat adalah hal lumrah yang disukai. Tapi, hingga usia dewasa wanita-ice cream dan coklat menjadi hal penting dalam kehidupan. Terutama saat ini, tinggal di negeri rantau. Bukan hal aneh bagi seorang wanita dewasa.
Wanita. Ibu-Mbak adalah orang terdekat yang Alloh Ta'ala berikan dalam kehidupanku. Rantau menjadi jarak kita. Namun cara pikir kita selalu sejalan, pulang. Dan aku temukan wanita-wanita hebat disini. Yang selalu menjadi teman dalam kebaikan.
Saat satu persatu wanita itu pulang. Ada ketakutan dalam hati. "Akankah aku temukan lagi setelah mereka pergi jauh dariku?, wanita yang bisa saling memahami- memaafkan- menasehati bahkan bisa mengajak lebih baik dalam kehidupan." Yups, karena kodrat wanita adalah ingin dipimpin.
...

Teringat sepotong roti tawar dengan olesan cokelat di sebuah pagi.
Aku berjalan keluar gerbang besi gedung sekolah dasar di wilayah Rungkut Tengah- Surabaya. Hari itu jadwal kelasku olahraga pagi. Tepat setelah sholat subuh kita sudah memasuki ruang kelas. Unik menurutku, karena jam itu anak Lisa ran usia 10 tahun sudah di wajib kan berjalan sendiri di pagi gulita. Kenangan terindah. Tssah 
Usai jam olahraga, aku ada waktu istirahat untuk sarapan. Alhamdulillah, ada temen baru. Waktu itu aku anak pindahan, belum hafal setiap nama temen. Tapi ikut aja. Hhhi
Bekal "Roti selai coklat" adalah kesan manis dari persahabatan kita. Hingga aku ikut kerumahnya yang ternyata di gang sama dengan tempat tinggalku.
...

Menikmati hidup dengan berbagi adalah kebahagiaan.
Meresapi setiap proses yang dilalui dengan pembelajaran.
Begitu banyak cara untuk pengambilan keputusan dalam hidup.
Layaknya 'Roti selai cokelat', kamu bisa menyukai sejak awal menikmatinya. Sesekali saat kau ingin. Ataupun memilih yang lain. Namun patut kamu coba.
Lihatlah reaksi dari tindakan positif itu.
...

Aku masih pada pemikiran, "Usia muda harus berani mencoba hal baru, dengan mengambil pelajaran dalam hal tersebut."
Sayang kan? Jika apa yang bisa diusahakan tak dimanfaatkan.
Tapi... jika itu semakin tak membantu apapun. Bisa kok ditinggalkan, semua sesuai hati dan kesopanan.
Toh bukan sebuah 'dosa' jika tak sesuai kehendak ketentuan manusia lainnya.
...

Alhamdulillah, melepas hal satu. Tawaran berkontribusi dalam kebaikan selanjutnya menghampiri. Betapa niat itu selalu berbarengan dengan jalan yang Alloh Ta'ala beri.
Keep spirit! Keep positive thinking! 화이팅!!

With 'women' at Consulate RI in Hongkong